Top Ad unit 728 × 90

Artikel Terbaru

recentposts

Rebung, Bambu Kuning Obat Lever



kebunbibit.id


Bambu kuning sudah umum dikenal sebagai tanman hias. Rebungnya juga digemari sebagai sayuran. Tetapi ada lagi manfaat yang tak terduga, yaitu, sebagai obat lever.

Bambu kuning (Bambusa vulgaris) mempunyai keistimewaan yang lain daripada yang lain, yaitu, buluhnya kuning sedang rumpunnya jarang. Karena  warnanya yang kuning, bambu ini sering hanya disebut bambu gading saja. Penampilannya memang sangat menarik sehingga banyak yang memilihnya sebagai penghias taman.
Dengan buluh yang tumbuh lurus atau agak condong, bambu kuning yang sudah tua bisa mencapai 15-20 m tingginya dengan garis tengah buluh 10 cm. kalau bambu kuning sudah setua dan setinggi itu, sebagai tanaman hias, tak menarik lagi Andaikata tidak dirawat baik.
Manfaat lain bambu kuning ialah rebungnya yang enak dimakan. Rebung ini rasanya manis dan bisa di sayur. Sayang sekali. Rebung yang enak ini, jumlahnya tidak banyak sebagaimana rebung bambu biasa. Sebabnya, rebung bambu kuning tidak rajin keluar alias kurang produktif. Makanya rumpun bambu kuning juga tak bisa rimbun seperti rumpun bambu biasa. Karena itu, para petani kurang tertarik menanam bambu kuning karena kurang menguntungkan. Itulah sebabnya rebung bambu kuning jarang terlihat di pasaran umum.

Kandungan dan khasiatnya
Oleh nenek moyang kita, rebung bambu kuning sudah lama digunakan sebagai obat sakit kuning. Penggunaan secara tradisional diwariskan secara turun temurun. Seperti diketahui, sakit kuning berkaitan dengan ketidakberesan fungsi hati, sehingga sering disebut juga sebagai “sakit lever”. Rebung ini, mengandung para hidroksi bemsaldehid, yaitu, suatu fenol yang mirip dengan sebagian dari gugusan silimarin dan kurkumin. Kedua gugusan ini berkhasiat sebagai anti racun hati. Senyawa silimarin telah lama dipasarkan sebagai obat sakit hati dengan merek dagang Legalon.
Menurut sebuah penelitian di Jerman, seri rebung bambu bisa memperbaiki kerusakan sel hati binatang percobaan, yang sebelumnya sengaja dirusak oleh racun hati. Pemakaian rebung secara tradisional, dilakukan seperti minum jamu “godokan” (jamu rebus). Resep yang biasa digunakan, satu bagian (bisa satu gelas) irisan rebung bambu kuning yang sudah dikeringkan, di campur dengan sepuluh bagian air. Campuran ini direbus sambai mendidih. Seperempat jam setelah mendidih, dalam keadaan masih panas, rebusan dituang ke tempat lain memakai saringan. Setelah rebusan menjadi dingin, bisa langsung diminum. Setiap minum takarannya sepertiga gelas dan dalam sehari bisa 3 kali minum. Karena rasanya agak asam, rebusan ini bisa ditambah gula. Kalau air rebusan sudah habis, ampas rebung itu bisa direbus lagi sampai 3 kali. (Wahyono – Fakultas Biologi Farmasi, UGM)
Rebung, Bambu Kuning Obat Lever Reviewed by Unknown on 12.56 Rating: 5

Tidak ada komentar:

All Rights Reserved by Perawatan Tanaman Hias © 2014 - 2015
Powered By Blogger, Designed by Sweetheme

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

Diberdayakan oleh Blogger.