Top Ad unit 728 × 90

Artikel Terbaru

recentposts

Hebatnya si Nangka Mini

kebunbibit.id

Ini dia jenis nangka supergenjah yang sudah bisa mulai berbuah pada umur 9 bulan sejak ditanam dari biji.
Hebatnya lagi, jenis nangka ini rata-rata bisa berbuah lebat. Tajuk pohonnya berukuran mini, sehingga cocok ditanam di halaman sempit. Bahkan ditanam di dalam pot sekalipun, ia bisa juga berbuah.Pohon nangka mini itu tumbuh di tepi kolam lele, di pekarangan rumah Kolonel Soetrisno yang beralamat di Jl. Sirih 12, Komplek Angkatan Darat Cibubur, Jakarta. Sosoknya tampak kurang menyakinkan. Tingginya hanya sekitar 4 m, sedangkan diameter pangkal batangnya tak lebih dari 7 cm. Tapi buahnya lebat bukan main, keluar mulai dari panggal batang dekat tanah hingga percabangan yang paling atas. Pohon nangka itu sampai terlihat merunduk, karena terlalu sarat dengan buah.
Menurut Soetrisno, sekali berbuah, tanamannya ini bisa menghasilkan lebih dari 40 buah. Itu pun sudah dijarangkan, agar buahnya tidak menjadi kerdil. Buah nangka ini berbentuk bulat lonjong, warna kulitnya hijau muda dengan duri-duri jarang dan tumpul. Beratnya, masih menurut Soetrisno, berkisar antara 5-6 kg per buah, tapi ada juga yang bisa sampai 20 kg. Daging buahnya berwarna kuning jingga, beraroma harum dan rasanya manis.
Tanaman nangka yang tumbuh di pekarangan Kolonel Soetrisno itu merupakan jenis nangka mini asal Riau, seperti yang pernah dimuat Steve Stanley Oktober 1986. Dalam edisi ini sengaja diungkap lagi, karena nangka mini ini sudah banyak ditanam di Jawa. Dengan demikian tentunya juga sudah banyak pula informasi menarik yang perlu diketengahkan.

Sudah Dikebunkan
Informasi mengenai nangka mini ini pertama kali diterima Soetrisno dari adiknya yang bertugas di daerah transmigrasi di Riau. Karena tertarik, ia lalu memesan biji nangka mini itu untuk bibit. Sekitar dua tahun lalu kiriman biji nangka itu datang sebanyak kurang lebih 1.000 butir.  
Beberapa biji lalu dicobatanamkannya di pekarangan rumah. Ternyata bibit itu kemudian bisa tumbuh dan berbuah lebat. Bibit lainnya ia kebunkan di Kampung Pasanggrahan, Desa Karya Mekar, Kecamatan Cariu, Bogor (Jabar). Di kebun itu sekarang ada 500 batang pohon nangka mini, yang ditanam dengan jarak 4x6 m bersama kacang tanah sebagai tanaman sela.
Tanaman nangka mini itu tumbuh cukup subur. Percabangannya hampir menyentuh tanah, daun-daunnya berwarna hijau gelap. Tingginya rata-rata 4 m. Umurnya baru 1,5 tahun, tapi hampir seluruhnya sudah berbuah. Buah yang dihasilkan cukup banyak, tapi Soetrisno sengaja tidak menjualnya. Ia akan memanfaatkan bijinya sebagai bibit.

Umur 9 Bulan Sudah Berbuah
Salah satu sifat nangka mini yang paling menonjol adalah umur mulai berbuahnya yang begitu singkat. Menurut Soetrisno, nangka mini yang ia tanam rata-rata sudah mulai berbunga pada umur 9 bulan sejak penanaman biji. Pada waktu pembungaan pertama itu tinggi tanaman sudah mencapai 1,5 m, sedangkan diameter batangnya rata-rata 2 cm.   
Pertumbuhannya memang sangat pesat, meski hanya ditanam ala kadarnya,” tutur colonel yang juga punya usaha ternak lele ini ketika ditemui Steve Stanley di kebunnya. Pada pembungaan pertama itu, bunganya sudah bisa langsung menjadi buah. Jadi, menurut Soetrisno, tak ada istilah “belajar berbuah” bagi nangka mini.
Pada pembuahan pertama ini, harus dilakukan penjarangan agar buahnya bisa besar-besar. Menurut Soetrisno, cukup disisakan 1-3 buah saja per pohon. Saat sedang berbuah, tanaman perlu diberi kayu penopang agar tidak roboh.

Berbuah Terus-Menerus
Berdasarkan laporan Achmed Daud dari Balai Penyuluhan Pertanian Pangaraian-Riau, nangka mini bisa berbuah terus-menerus sepanjang tahun. Setiap tahun tanaman ini bisa menghasilkan 30-50 buah, dengan musim terbesar jatuh pada bulan Agustus-September.
Di Cibubur, Jakarta, sifat berbuah terus-menerus itu juga tidak berubah. Seperti yang dikatakan Soetrisno, tanaman nangka mini miliknya tiap musim bisa menghasilkan 40 buah. Sesudah buah-buah itu dipanen, buah berikutnya akan segera muncul lagi.

Berkembang Di Jawa Timur
            Nangka mini asal Riau ini juga sudah berkembang di Jawa Timur. Di sana dikenal dengan nama nangka “hichsu”, yang merupakan kependekan dari “Haji Ichsan Choliq Soekandar”. Disebut demikian karena orang itulah yang pertama kali membibitkannya dalam jumlah besar dan kemudian mempopulerkannya.
            Menurut Indro Prasetyo, penyalur bibit nangka mini di Bojonegoro, nangka yang di Jawa Timur juga disebut nangka genjah ini, sudah ada di Nganjuk sejak tahun 1980. Namun nangka mini ini baru popular pada tahun 1987, saat nangka mini dimanfaatkan sebagai tanaman penghijauan di Bojonegoro. Pada tahun 1988 penanamannya bahkan sudah menyebar ke seluruh kecamatan di Bojonegoro. Bibitnya juga sudah banyak mengalir ke luar daerah, antara lain ada yang dikirim ke Kalimantan dan beberapa daerah di Jawa.

Berbuah Dalam Pot
Nangka genjah yang bertajuk mini ini sangat cocok ditanam di halaman rumah maupun di sudut-sudut sempit depan rumah. Soetrisno juga menanamnya di depan rumah sebagai pajangan. Lebih dari itu, sekalipun ditanam di dalam pot, nangka mini ini ternyata bisa juga berbuah. Seorang kolektor tanaman yang tinggal di Jl. Slamet Riyadi 37-Lawang, Malang, telah membuktikannya. Tanaman nangka mini pot miliknya itu kini sudah berumur 8 tahun.
Menurut pemiliknya, nangka mini dalam pot itu sudah berbuah empat kali. Umur berbuahnya memang menjadi lebih tua jika dibandingkan dengan yang ditanam di tempat terbuka. Pembungaan pertama terjadi waktu tanaman berumur sekitar 4 tahun. Buahnya pun menjadi lebih kecil, hanya seberat 2,5 kg. Namun tanaman itu tetap bisa berbuah banyak. Pada pembuahan kali ini di pohon yang hanya setinggi 1,7 m dengan cabang-cabang serta daun yang tidak rimbun itu, ada 4 buah nangka. Sedangkan pada musim sebelumnya 3 buah.
Bibitnya Sudah Tersedia
Kini, bibit nangka mini ini bisa dengan mudah diperoleh di kebunbibit.id

Hebatnya si Nangka Mini Reviewed by Unknown on 13.03 Rating: 5

Tidak ada komentar:

All Rights Reserved by Perawatan Tanaman Hias © 2014 - 2015
Powered By Blogger, Designed by Sweetheme

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

Diberdayakan oleh Blogger.