Ginjean dan Manfaatnya Bagi Wanita
Tak hanya nenek moyang kita saja yang memanfaatkan
ginjean sebagai tanaman obat. Di dataran Cina sana, ginjean dimanfaatkan
sebagai obat nyeri haid dan untuk mengkerutkan rahim wanita.
Ginjean termasuk tumbuhan setahun, masih sesuku dengan
paci-pacian (Labiateae). Orang Sunda menyebutnya denderman atau padang
derman; orang Ternate : gafoe hairan roriha; orang Cina : yi-mu-cao ;
dan nama ginjean itu merupakan sebutan yang berasal dari orang Jawa.
Tanaman itu tumbuhnya tegak, bentuk batangnya segi empat,
bagian tengah batang berongga. Tingginya 60-100 cm. Daun bagian atas tampak
hampir tidak bertangkai, bentuknya memanjang dan runcing. Bunganya muncul dari
ketiak daun, ada yang berwarna putih dan ada pula yang merah muda.
Ada 3 macam tanaman ginjean yang satu dengan lainnya
sedikit berbeda. Leonurus heterophyllus, berbunga putih dengan daun
bagian atas runcing memanjang; Leonurus turkestanicus, berbunga merah
muda dengan bulu-bulu halus sangat banyak; dan Leonurus sibiricus, berbunga
putih besar, daunnya halus dan merekah bagian atasnya.
Ginjean itu mengandung ester leonurine yang bisa
memperlancar haid dan menghilangkan rasa nyerinya. Sedangkan toksisitasnya
(daya racun) ginjean ini termasuk rendah. Namun kalau digunakan sepekat 30 g
sekali pakai pada manusia, maka 4-6 jam kemudian si pemakai akan keracunan
dengan gejala seluruh badan lemas, kedua kaki kaku, sekujur badan ngilu, dan
dada terasa sesak.
Kaum wanita Cina yang baru melahirkan banyak yang
memanfaatkan daun dan batang ginjean untuk merangsang penciutan rahim, di
samping untuk memperlancar haid dan menghilangkan rasa nyerinya itu.
Resep penggunaan ginjean itu ialah :
1.
Untuk
menghilangkan rasa nyeri haid
-
20 g ginjean kering dan 20 g yen-hu-so atau Corydalis
ambigua (bisa dibeli di toko obat tradisional Cina), direbus dengan air
secukupnya, kemudian diminum selama haid.
2.
Untuk
menciutkan rahim
-
15 g buah ginjean
dan 15 g buah jeruk (bahan kering), direbus dengan air secukupnya, kemudian
diminum sekaligus. Resep ini bisa diulang setiap hari (sekali minum) selama
10-15 hari.
Walaupun ginjean berkhasiat untuk obat, namun tidak boleh
digunakan sembarangan. Penderita pembesaran cornea, anemia, dan wanita yang
sedang hamil, dianjurkan untuk tidak meminumnya.
Ginjean dan Manfaatnya Bagi Wanita
Reviewed by Unknown
on
12.37
Rating:
Tidak ada komentar: